PKSBengkulu, Sabtu (3/10/2015) - Anggota Legislatif (Aleg) perempuan asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Daerah Pemilihan Kota Bengkulu, Sefti Yuslinah, S.Sos mengungkapkan salah satu fokus perhatiannya sebagai anggota dewan adalah pada pelaksanaan jaminan kesehatan bagi warga Bengkulu. Hal itu disampaikannya pada agenda reses masa sidang ke-3 (tiga) tahun 2015 kepada ratusan warga di Kelurahan Sawah Lebar Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu.
Menurut tokoh perempuan PKS yang biasa disapa Odang Sefty ini, salah satu masalah kesehatan di Bengkulu berkenaan dengan belum bisa digunakannya kartu sakti, Kartu Indonesia Sehat yang dijanjikan Jokowi.
"Kartu Indonesia Sehat untuk wilayah Bengkulu belum aktif, jadi warga belum bisa menggunakan kartu sakti itu. Sekarang warga sebaiknya fokus memaksimalkan BPJS sebagai fasilitas yang diberikan pemerintah. Kalau warga menggunakan BPJS akan banyak kemudahan yang akan didapatkan," tuturnya.
Iapun menjelaskan bahwa ia siap membantu warga yang memerlukan advokasi masalah urusan pengobatan di rumah sakit milik pemerintah.
"Kalau memang ada warga kita yang sakit dan membutuhkan penanganan namun ia terbentur masalah biaya, silahkan menghubungi saya, kita akan bantu bersama-sama menggunkan faslitas yang disediakan pemerintah," katanya.
Dari keterangan Odang Sefty diketahui sudah ada beberapa orang yang memerlukan bantuan pengurusan pengobatan di rumah sakit alhamdulillah bersama pihaknya dan pihak rumah sakit serta dinas kesehatan bisa membantu memberikan solusi.
Selain itu iapun menjelaskan masalah perhatian pemerintah kepada pihak rumah sakit terutama kepada tenaga medis yang masih kurang. Ia menyoroti masalah demo pegawai rumah sakit M. Yunus Bengkulu beberapa waktu lalu karena kurangnya perhatian dari pemerintah. Ia mendorong pihak pemerintah daerah dalam hal ini pemerintah provinsi segera menyelesaikan polemik dengan pihak M.Yunus agar hal ini tidak berlarut-arut dan berimbas pada pelayanan kesehatan di Bengkulu.
Iapun mengapresiasi kinerja pemerintah Provinsi Bengkulu yang sudah mulai berbenah dan merapikan urusan pelayanan publik di beberapa dinas terkait.
"Saya mengapresiasi pemerintah daerah yang sudah melakukan pembenahan pelayanannya kepada masyarakat. Masyarakat tak perlu khawatir dan sungkan melakukan koordinasi dengan saya jika memerlukan bantuan, mudah-mudahan saya bisa membantu dengan mengkoordinasikannya dengan dinas terkait," pungkasnya. (**)
0 komentar:
Posting Komentar