Kami bukanlah siapa-siapa, hanya anak-anak muda yang mencoba berkarya. Tak sekedar karya tapi juga ingin turut serta goreskan garis sejarah dalam tapak perjuangan seperti abinda dan umminda yang kami cinta.
Hari demi hari kami lalui, menyaksikan betapa partai ini diuji. Namun yang kami dapati, mereka tetap dekat dan melayani.
Ah, siapa lah kami dalam barisan dakwah ini. Muda mudi yang belum pandai kemudikan diri, masih banyak yang harus kami pelajari.
Ummi dan Abi yang kami cintai...
Jikalau anakmu ini tak pandai menyusuri jejakmu, tetaplah rangkul kami, dekap kami dalam kasih sayangmu. Jangan pernah henti ajari kami, menikmati manis pahit rasa dalam dakwah ini. Sungguh sadar diri ini, terkadang membuat Ummi dan Abi dalam kesulitan dan kekhawatiran mendalam. Maafkan kami...
Ummi dan Abi yang kami cintai...
Izinkan kami melukiskan cinta ini, izinkan kami bekerja riang dalam perjuangan ini, izinkan kami ciptakan harmoni dalam keluarga besar ini...
Ummi kami yang tercinta, terimakasih telah lahirkan kami dari rahimmu yang mulia.
Abi kami yang tercinta, terimakasih telah besarkan kami dalam warna perjuanganmu yang mulia.
Manis ukhuwah di partai dakwah, rasanya membuat kami nyaman berada didalamnya. Tulus hati ini menyemai cinta, terbias dalam kerja, untuk ciptakan harmoni keluarga kita.
Allah ya rabb, tegarkan lah Umminda dan Abinda kami yang tersayang dalam jalan juang ini. Sehatkan keduanya, berkahi dan rahmati hari-hari nya. Kuatkan saat ujian, cercaan, dan halauan datang menghadangnya.
Allah ya rabb, ampunilah dosa-dosa kami dan abi ummi kami, sayangi lah abi ummi kami sebagaimana mereka menyayangi dan mengasihi kami sejak kami lahir ke dunia ini.Aamiin.
By: Afifah Nusaibah
sumber :pksnongsa
Hari demi hari kami lalui, menyaksikan betapa partai ini diuji. Namun yang kami dapati, mereka tetap dekat dan melayani.
Ah, siapa lah kami dalam barisan dakwah ini. Muda mudi yang belum pandai kemudikan diri, masih banyak yang harus kami pelajari.
Ummi dan Abi yang kami cintai...
Jikalau anakmu ini tak pandai menyusuri jejakmu, tetaplah rangkul kami, dekap kami dalam kasih sayangmu. Jangan pernah henti ajari kami, menikmati manis pahit rasa dalam dakwah ini. Sungguh sadar diri ini, terkadang membuat Ummi dan Abi dalam kesulitan dan kekhawatiran mendalam. Maafkan kami...
Ummi dan Abi yang kami cintai...
Izinkan kami melukiskan cinta ini, izinkan kami bekerja riang dalam perjuangan ini, izinkan kami ciptakan harmoni dalam keluarga besar ini...
Ummi kami yang tercinta, terimakasih telah lahirkan kami dari rahimmu yang mulia.
Abi kami yang tercinta, terimakasih telah besarkan kami dalam warna perjuanganmu yang mulia.
Manis ukhuwah di partai dakwah, rasanya membuat kami nyaman berada didalamnya. Tulus hati ini menyemai cinta, terbias dalam kerja, untuk ciptakan harmoni keluarga kita.
Allah ya rabb, tegarkan lah Umminda dan Abinda kami yang tersayang dalam jalan juang ini. Sehatkan keduanya, berkahi dan rahmati hari-hari nya. Kuatkan saat ujian, cercaan, dan halauan datang menghadangnya.
Allah ya rabb, ampunilah dosa-dosa kami dan abi ummi kami, sayangi lah abi ummi kami sebagaimana mereka menyayangi dan mengasihi kami sejak kami lahir ke dunia ini.Aamiin.
By: Afifah Nusaibah
sumber :pksnongsa
0 komentar:
Posting Komentar