Irman Sawiran S.E |
Pria tegap tapi ramah dan mudah senyum berdarah Empat Lawang dan punya keluarga besar di Kepahiang ini mendapat tugas yang relatif lebih berat dibanding teman-temannya. Pemilu 2009 lalu, partainya, PKS belum mendapat kursi DPRD Provinsi dari Dapil Kepahiang. Kursi PKS di dewan provinsi harusnya 7 orang, minus 1 Dapil Kepahiang. Lantas, dengan ditugaskannya Irman di Dapil itu, rekan-rekannya yakin PKS akan menyumbang 1 kursi dari wilayah ‘texas’ itu pada Pemilu 9 April 2014.
“Perjuangan kita di Dapil kepahiang adalah perjuangan hidup atau mati, tapi kita tidak boleh pilih mati. Perjuangan ini juga pertaruhan harga diri. Bagaimana pun beratnya persaingan, kita minimal harus mendapat 1 kursi dari Kepahiang, itu saya atau caleg kita yang lain,” katanya begitu mantap.
Irman mengungkapkan, sebelum ini ada pengamat politik mencoba membedah peta persaingan di Dapil Kepahiang untuk provinsi. Katanya pengamat itu, katanya, setidaknya rival Irman 5 orang, terdiri dari 4 orang caleg incumbent dan 1 orang caleg yang merupakan menantu penguasa setempat, sementara kuotanya hanya 4 kursi. Namun, kata Irman, pengamat tersebut belum dapat membongkar rahasia strategi dirinya dan PKS di Dapil panas itu.
“Kita punya strategi sendiri. Pastinya, semua kebutuhan untuk Pemilu di Dapil kita ini kita penuhi semua, mulai dari konsep, proses menyakinkan masyarakat sampai pada perbekalan,” kata kader dakwah yang juga pengusaha ternama di Kota Bengkulu ini lebih meyakinkan.
Lebih lanjut, Irman menuturkan optimismenya, jika sebelum ini ketika musim Pemilu tiba, kader PKS berjuangan hanya dengan modal semangat dan pengetahuan. Sementara Pemilu 2014 ini, kekuatan ditambah dengan amunisi perbekalan mobilisasi dan strategi yang lebih jitu. “Berapa pun butuh biaya politik dan apapun kebutuhan di Kepahiang ini, insya Allah kita penuhi. Yang penting kita menang,” imbuhnya menggentarkan. (DI)
0 komentar:
Posting Komentar