Acara diawali dengan tampilan anak-anak muda Milenial dengan membawakan kompilasi lagu musikalisasi puisi dan akustik yang sangat memukau.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Drs. H. Salamun Haris, M.Si., sebagai ketua MPW PKS Bengkulu, H. Sujono, M.Si., sebagai ketua DPW PKS Bengkulu, dan H. Syahrul Azwar, LC. MH., sebagai ketua DSW PKS Bengkulu. Ruangan Adevva Hotel dipenuhi oleh kader PKS se-Provinsi Bengkulu yang tentunya dengan tetap menjaga protokol kesehatan.
Dalam sambutan Ketua DPW PKS Bengkulu, Sujono menyambut hangat momen temu kader bersama dengan Presiden PKS, Ahmad Syaikhu yang turut dihadiri oleh Kader Pelopor dari Muko-muko hingga Kaur.
"129 DPC kecamatan dari 10 DPD, dengan adanya pembaharuannya sebelum 2021 ini berkahir akan membuat kepengurusan yang baru. PKS Bengkulu siap mengikuti pemilu 2024. Persiapan 2024 telah dilakukan dengan bedah Dapil, kembali merebut kursi DPR RI. Target DPRD provinsi Bengkulu adalah 10 kursi. Tingkat Kabupaten Kota satu Dapil satu kursi. Saat ini juga tiap DPD sudah berburu CAD untuk segera melakukan perekrutan di tiap tingkatan. Harapannya agar komunikasi tetap berjalan dengan baik kepada setiap elemen." Sambutan dilanjutkan dengan penyematan tanda kehormatan kepada Anggota Baru oleh Presiden PKS Indonesia, Ahmad Syaikhu.
Ahmad Syaikhu yang menyapa hangat mantan Wakil Gubernur Bapak H. Syamlan, LC., periode 2005-2010 itu juga menyeru dengan penuh semangat untuk seluruh kader PKS se-Provinsi Bengkulu.
"Tuntutan Ruhiyah kita untuk bertemu dengan orang-orang yang saling mengenal satu sama lain. Ini merupakan bagian dari proses menuju kemenangan. Banyak lembaga survei yang mengunggulkan PKS. Hari ini antara 5-9 % kemenangan untuk PKS. Kemenangan tidak samasekali ditentukan oleh kerja keras kita, akan tetapi ada campur tangan Allah di sana, maka dari itu jadilah insan yang unggul dengan senantiasa mendekatkan diri kepada Allah yang memiliki kekuatan, kekuasaan, dan kerajaan sehingga kemenangan itu atas izin Allah dapat kita raih untuk membawa perubahan ke arah positif pada negara ini oleh PKS."
Beliau juga menyampaikan bahwa mentalitas kader sebagai pemenang dunia akhirat harus ada di setiap kader dan berjiwa siap sedia dalam menyambut kemenangan itu. Layaknya seekor elang yang bertelur di atas dahan dan telurnya jatuh, tetapi tidak pecah dan akhirnya dierami oleh ayam. Ia tumbuh besar, tapi tidak dapat terbang karena pergaulannya hanya di sekitar ayam, dia frustasi lalu mati begitu saja. "Maka jadilah mental pemenang dengan siap menang."
Di akhir, Ahmad Syaikhu mengingatkan modal dasar kemenangan, yaitu militansi kader yang terjaga dan terbina, solidaritas struktur yang tidak disibukkan oleh berbantah-bantahan, kerja sama tim yang terorganisir dalam jamaah. Kerja tim dan kerja sama dan berjamaah dengan amal jama'i bukan arogansi figur dalam bekerja, politik silaturahim, dan mengajak sebanyak mungkin orang bergabung dengan PKS.
"Mari kita optimalkan modal-modal PKS untuk mengoptimalkan menjemput kemenangan 2024," tutup Ahmad Syaikhu.
0 komentar:
Posting Komentar