Herizal, Aleg PKS Bengkulu : 5 Pendekatan Agar Kasus Yuyun Tidak Terulang Kembali, Terutama Masalah Miras

Herizal Apriansyah, S.Sos, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu

CURUP, PKSBengkulu - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu asal PKS, Herizal Apriansyah, S.Sos menyikapi kasus kekerasan seksual atas Yuyun yang terjadi di Rejang Lebong dengan kecaman yang sangat tajam. "Ini kebiadaban yang pantas dihukum berat," tuturnya.

Ia mengaku sangat prihatin dan sedih atas kejadian yang menimpa yuyun yang masih berusia dibawah umur. Ia mengatakan bahwa keprihatinannya bukan saja terhadap korban yang terbunuh secara mengenaskan, namun juga melihat para pelaku yang juga mayoritas masih dibawah umur. Dari 12 pelaku yang tertangkap, 7 diantaranya masih di bawah umur.

Selain itu Anggota DPRD Proinsi Bengkulu asal Rejang Lebong ini berpendapat bahwa kejadian tersebut jangan sampai terulang kembali. Ia menyampaikan, menurutnya ada lima pendekatan yang harus dilakukan berbagai pihak dalam menangani masalah sosial seperti ini.

Lima pendekatan tersebut adalah, pertama pendekatan pendidikan. Bagaimana pemerintah daerah dapat memfasilitasi terselengarannya pendidikan yang baik di daerah itu, yang oleh Bupati sekarang dengan program sekolah gratis dan ketersediaan guru yang memadai. Menghindari terjadinya anak putus sekolah dan menjadi penganguran.

Yang kedua pendekatan keamanan. Pihak keamanan diharapkan meningkatkan pengawasannya terhadap pencegahan dan penindakan bagi pelangaran hukum. Terutama berkenaan masalah minuman keras dan obat-obatan terlarang lainnya.  Selanjutnya adalah pendekatan budaya. Para toko masyarakat diharapkan juga berperan dalam menanamkan  nilai-nilai budaya masyarakat yang mulai luntur.  Menghindari kegiatan-kegiatan budaya di masyarakat yang memicu terjadinya penyimpangan di masyarakat, misalnya  menghindari pelaksanaan pesta pernikahan di malam hari.

Yang keempat, melalui pendekatan agama. Sudah saatnya pemerintah daerah, departemen agama dan organisasi keagamaan bekerja sama untuk memberikan pemahaman tentang agama di wilayah tersebut secara massif.  Penyadaraan ini harus dilakukan terus menerus  baik kepada orang tua maupun kepada anak-anak remaja. Kegiatan ini bisa melalui berbagai program yang ditarapkan dan dikunung penuh oleh pemerintah daerah.

"Melalui pendekatan-pendekatan ini, dan dilaksanakan dengan konsisten insya Allah masalah sosial akan menurun dan diminimalisir," katanya.

Selain itu, Herizal menambahkan bahwa ia  selaku anggota DRRD Provinsi bengkulu bertekad akan mendorong Pemeritah Daerah Kabupaten Rejang Lebong  untuk melukan penanganan secara menyeluruh melalui pendekatan-pendekatan tersebut. Pihaknyapun akan mengusulkan kepada pemerinta provinsi bengkulu  untuk ikut serta dalam penaganan kenakalan remaja ini. "Pemda bisa  mengalokasikan anggaran untuk  program pembinaan masyarakat, baik keterampilan baupun membinaan mental spritual," pungkasnya.

5/05/2016