Anis Matta |
Sukamta, Ka DPW DI Yogyakarta: Assalamu ‘alaikum wr. wb. Ikhwati fillah, di tengah kepungan pasukan ahzab, selalu saja ada orang-orang yang dibukakan hatinya oleh Allah untuk mendukung dakwah. Begitulah yang terjadi saat ini. Berikut serba-serbinya, semoga kita yang sudah berada dalam barisan ini menjadi lebih kokoh, merapatkan barisan dan tsiqah kepada qiyadah:
** Feb 1 Fri 19:04 **
Tate Qomaruddin: Ada dua kejadian, kemarin (Jumat) di Bandung:
1. Seorang ibu menelepon staf Bid Humas DPW seraya menyatakan keinginannya untuk mendaftar jadi anggota PKS. Ketika ditanya, “Kok…dalam gonjang-ganjing gini..? Dia menjawab, “Saya tidak terpengaruh. Saya tahu PKS!”
2. Anak saya, perempuan (kuliah di UNPAD) dapat tweet dari teman semasa SMA (sang teman bukan keluarga kader) yang menyatakan mau gabung dengan PKS!
** Feb 2 Sat 09:44 **
Suharjito Esha: Allahu Akbar. Di NTT beberapa tokoh mengucapkan simpati dan kagum kepada kader-kader PKS dan Presiden PKS yang baru.
** Feb 2 Sat 11:42 **
S Mudzakir Assagaf: Di Maluku, tepatnya di daerah Kab MTB dan MBD yang berbatasan dengan Timor2, ada lima tokoh masyarakat setempat yang masing-masing ada yang beragama Katolik dan ada yang Protestan minta untuk bergabubg dan menjadi pengurus PKS di sana. Semoga ini menjadi tanda baik bagi dakwah. Allah akbar…!!!
** Feb 2 Sat 11:42 **
Tate Qomaruddin: Allahu akbar!
** Feb 2 Sat 12:03 **
Masykur Sarmian: Di Ujung Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur ada 3 orang, 2 Protestan dan 1 Katolik, minta diangkat jadi Pengurus PKS di Balikpapan. Wartawan Senior Tribun tertegun dan menangis menyaksikan Pidato Presiden PKS dan satu lagi ibu-ibu rumah datang ke rumah menangis karena merasa PKS dizhalimi.., Allahu Akbar!!!
** Feb 2 Sat 12:04 **
Masykur Sarmian: Ibu-ibu rumah tangga
** Feb 2 Sat 12:04 **
Tate Qomaruddin: Allahu Akbar!
** Feb 2 Sat 13:44 **
Sukamta: Allahu Akbar. Pagi tadi ditelp dan sms dari seorang Ustadz Besar di Jogja
Setelah SMS terakhir, ust. tersebut mengirim SMS: Assalamu ‘alaikum. Bismillahirrohmanirrohiem. Dengan ini, saya, ustad….. , menyatakan diri bergabung ke Partai Keadilan Sejahtera. Wassalamu’alaikum
Kisah nyata di Malang: di DPC Sukun Malang, ada seorang ayah yang fanatik dengan PDIP, sehingga membatasi anaknya untuk tidak ikut acara-acara PKS, tapi setelah sore tadi, tatkala si ayah melihat orasi ust Anis Matta di TV, ada yang beda dia rasakan, dia pun menyetujui anaknya bergabung dengan PKS. Subhanallah.
Teman-teman diskusi politik di Garut, yang terdiri dari Hanura, PAN, PBB dan mantan caleg PKNU semua SMS dan menyatakan siap dukung PKS di 2013-2014. Wallahu a’lam
0 komentar:
Posting Komentar