“Saya menagih realisasi APBN Tahun 2011 Kementerian PU untuk perbaikan infrastruktur jalan, baik dijalur pantai barat maupun jalur pantai timur Sumatera” tegas Syahfan.
Menurut Syahfan, ada sekitar 1,235 Trilyun anggaran APBN 2011 untuk perbaikan infrastruktur di jalan lintas barat Sumatera meliputi Propinsi Nangroe Aceh Darussalam (292 M); Sumatera Utara (108 M); Sumatera Barat (336 M); Bengkulu (216 M); dan Lampung (283 M).
Karenanya Syahfan mendesak PU untuk segera merealisasikan anggaran tersebut, karena saat ini kondisi jalan saat ini sudah sangat menghawatirkan karena rusak berat. “Hal ini pasti mengakibatkan terganggunya aktivitas dan perekonomian masyarakat,” lanjut Anggota DPR-RI dari Fraksi PKS ini. Bahkan, menurut Syahfan, beberapa kali ada kendaraan yang terperosok dijalan tersebut sehingga mengakibatkan kemacetan panjang.
Selain itu, Syahfan mengharapkan keterlibatan Pemerintah Daerah dalam melakukan pengawasan penggunaan jalan. Karena meskipun telah sering dilakukan perbaikan jalan, namun jika jalan sering dilalui kendaraan dengan tonase yang melebihi kapasitas jalan, maka kerusakan akan semakin kerap terjadi.
“Pemda harus serius mengawasi kepatuhan tonase kendaraan, agar jalan bisa dipertahankan kualitasnya dan bisa berumur lebih panjang,” ungkap Syahfan.
Syahfan juga menghimbau agar para pengusaha juga mematuhi aturan tonase bagi kendaraan yang melintasi jalan Lintas Sumatera ini, khusunya truk pengangkut batubaru yang sering overweight. Dengan kerjasama yang baik antara pemakain, pengusaha dan pemda, maka kualitas jalan dapat dijaga sehingga pada akhirnya memperlancar laju pertumbuhan ekonomi di Sumatera.
Saat ini, lanjut Syahfan sedang berlangsung pembahasan RAPBN 2012 antara pemerintah dan Banggar DPR RI. Hal ini dimanfaatkan Syahfan untuk memberikan masukan-masukan Rencana Kerja Pemerintah, khususnya upaya peningkatan kualitas infrastruktur jalan pantai barat dan pantai timur. Khusus untuk Propinsi Bengkulu dalam pagu indikatif APBN 2012, dana perawatan dan memperbaiki infrastruktur jalan mengalami kenaikan menjadi 241 M.
“Ini perlu menjadi prioritas Kementerian PU pada APBN 2012, agar pembangunan infrastruktur jalan tidak tambal sulam, akhirnya anggaran infrastruktur jalan khusus untuk Propinsi Bengkulu mengalami kenaikan” ungkapnya.
Di samping memperjuangkan masalah infra struktur di propinsi bengkulu, Syahfan juga memperjuang tambahan bantuan-bantuan sosial, pengadaan listrik di desa terpencil, infrastruktur pedesaan, dan program-program kelompok tani. Syahfan menyayangkan dalam realisasi bantuan sosial selama ini banyak yang belum efektif dan tidak tepat sasaran, karena sering terjadi berlimpahnya bantuan dari berbagai kementerian disatu daerah, sementara di daerah lain tidak tersentuh.
“Hal ini disebabkan kurang dilibatkannya kelompok masyarakat. Selain data kemiskinan kita yang terbatas dan kurang valid,” tutup Syahfan.
Sumber : http://syahfanbadri.com/syahfan-badri-perjuangkan-infrastruktur-provinsi-bengkulu/
0 komentar:
Posting Komentar