Pekik Takbir beberapa kali terdengar menggema dari dalam Aula Gedung LPMP Bengkulu. Itu merupakan bagian dari suasana konsolidasi akbar Tim Pemenangan Pemilihan Walikota 2012 DPD PKS Kota Bengkulu.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Ahad, 15 Januari 2012 ini merupakan pertemuan seluruh tim pemenangan dalam rangka untuk koordinasi dan konsolidasi rencana pemenangan yang akan datang.
Hadir dalam pertemuan itu Wakil Ketua DPRD Provinsi, yang sekaligus sebagai general manager tim pemenangan, anggota DPRD Kota Bengkulu Sujono, SP dan Nuharman, SH, Ketua DPD PKS Kota Bengkulu, Alamsyah, S.Pd beserta pengurus DPD PKS Kota Bengkulu yang lainnya. Peserta konsolidasi ini adalah pengurus DPC (Kecamatan) dan DPRa (Kelurahan) se kota Bengkulu. Selain pengurus juga hadir tokoh masyarakat dan simpatisan yang tergabung dalam tim pemenangan kandidat yang akan diusung oleh PKS.
Dalam sambutannya Ketua DPD PKS Kota Bengkulu, Alamsyah, S.Pd menyampaikan bahwa Tim yang sudah dibentuk sejak Desember 2010 yang lalu ini hendaknya semakin solid, sehingga kandidat yang mempunyai tagline “Ayo…! Benahi Kota Bengkulu” akan memperoleh kemenangan. “Niat kita ikut pemilahan walikota, bukan hanya karena kita ingin jabatan, namun dalam rangka untuk turut serta membenahi Kota Bengkulu sehingga akan lebih baik pada masa yang akan dating” demikian kata ketua DPD PKS Kota Bengkulu.
Pada kesempatan itu General Manajer Tim Pemenangan, H. Ahmad Zarkasi, SP memberikan arahan agar dalam setiap kerja dan aktivitas kita harus didasari dengan keikhlasan agar Allah SWT memberikan kemudahan dan pertolongan kepada kita. “Kita telah membentuk Tim Pemenangan sampai tingkat kelurahan, bahkan kita harus membuat tim sampai tingkat TPS dan melakukan pemetaan setiap TPS sesuai dengan target suara yang telah kita tetapkan” demikian papar Wakil Ketua DPRD Provinsi Bengkulu dihadapan seluruh tim pemenangan.
Pada saat acara arahan sedang berlangsung, hadir kandidat calon walikota Bengkulu yang akan diusung oleh PKS, yakni H. Dani Hamdani, M.Pd, yang disambut dengan pekikan takbir. Ustadz yang juga menjabat sebagai sekretaris umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bengkulu ini mengatakan “Sebenarnya saya tidak mau dan merasa berat untuk dicalonkan sebagai calon walikota Bengkulu ini. Karena saya menjadi tidak bebas bergerak dan masih banyak kekurangan”.
Acara Konsolidasi Akbar ini diakhiri dengan makan sate bersama. Hal ini dilakukan dalam rangka untuk semakin meningkatkan rasa ukhuwah dan silaturahim antar sesama tim dan pengurus.
Allahu Akbar….!!!
Ayo…!
Benahi Kota Bengkulu
0 komentar:
Posting Komentar